( Minggu, 6 Agustus 2023)Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) Cendikia Mandiri telah menggelar sebuah acara yang memancarkan gemilangnya kreativitas para siswa. Acara “Apresiasi Karya Siswa Cendikia Mandiri, Lumbug Karya Manusia Merdeka” ini merupakan panggung untuk memamerkan karya-karya unik dan luar biasa yang dihasilkan oleh para warga belajar dalam perjalanan belajar mereka di PKBM Cendikia Mandiri.
Acara ini dirancang untuk mengapresiasi dan memberikan penghargaan kepada para siswa belajar yang telah menghasilkan karya-karya kreatif dan inspiratif. Dengan melibatkan siswa secara aktif dari persiapan sampai berlangsungnya acara juga membuat mereka belajar mengenai tugas dan tanggung jawab.
Rangkaian Acara Seremonial Apresiasi Karya Cendikia Mandiri
Pra Acara
Sebelum perhelatan apresiasi karya, terlebih dahulu siswa PKBM Cendikia Mandiri memiliki kesempatan untuk menghasilkan karya-karya kreatif mereka. Karya-karya yang terkumpul antara lain :
- Batik dan produk turunannya yaitu tas, baju, outer, dari Lely Fathatul Rochmah merupakan siswa kelas 11 yang sudah 5 tahun ini menjadi perajin batik dengan Merk Rumah Batik Temanggung.
- Puisi dari Aris Setyanto, siswa kelas 11 merupakan penyair dan penulis puisi yang karyanya sudah banyak dipublikasi dimedia.
- Kopi bubuk dan seduhan dari Liyani Setyarum siswa kelas 12 yang juga bekerja sebagai barista di Rumah Kopi Temanggung.
- Aqila siswa kelas 6, membuat kerajinan tangan memanfaatkan barang bekas kemudian dibuat menjadi vas bunga, pigura dan lain – lain.
- Riffy siswa kelas 6, membuat kerajinan dari kardus.
- Haykal Siswa kelas 9, membuat mainan berupa pecut / cambuk untuk kuda lumping, topeng dll.
- Dwi Astutik siswa kelas 12, membuat aneka kerajinan tangan berupa buket, kalung, gelang dan cincin.
- Galuh siswa kelas 6 dan Afik alumni Cendikia Mandiri melukis dikertas, karyanya berupa gambar – gambar anime
- Street Fotografi karya Jaja siswa kelas 11
- Film Dokumenter yang memvisualkan Wajik dari Warung legendaris Warung Jadul Temanggung karya dari Tyas siswa kelas 10
- Film Pendek yang disutradarai oleh Benaya siswa kelas 10 dengan pemain dan kameramen adalah siswa dan tutor Cendikia Mandiri, sebuah tim dari beberapa siswa Cendikia Mandiri yang minat dengan videografi dan publikasi.
- Lukisan Kanvas, totebag lukis dan kaos lukis dari Bapak Moh. Asadi Pembina Yayasan Cendikia Mandiri
- Beberapa stand makanan dari beberapa siswa.
Karya-karya siswa tersebut dipajang dalam area pameran, yang dapat dilihat oleh pengunjung / undangan yang datang. Ini adalah kesempatan bagi siswa untuk memamerkan karya mereka dan mendapatkan pengakuan atas usaha mereka.
Seremoni Pembukaan
Acara seremoni berlangsung meriah. Sebelum acara dimulai dan untuk menyambut tamu yang datang beberapa siswa menunjukkan bakat bernyanyi diiringi Akustik band. Jam 09.30 dimulai seremonialnya diawali dengan Pembukaan berupa menyanyikan lagu Indonesia Raya, Agar acara berjalan lancar, terlebih dahulu Bapak Mat Rohman memimpin doa. Sambutan – sambutan yang pertama dari Bapak Ngadi,S.Sos Lurah Desa Manding. Sebagai Lurah beliau bangga karena ditempat beliau memimpin ada sebuah komunitas belajar yang dapat memberi alternatif tempat belajar bagi anak – anak yang kurang mampu.
Sambutan kedua dari Muhammad Gufron,M.Pd Kasi Pendidikan Kemasyarakatan bid PNF Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga.
“Melalui kreativitas dan usaha keras, para siswa PKBM Cendikia Mandiri telah menunjukkan bahwa pendidikan adalah kunci untuk membuka pintu menuju potensi tak terbatas. Karya-karya ini adalah bukti nyata bahwa belajar bukan hanya tentang mengikuti pelajaran, tetapi juga tentang mengeksplorasi, berinovasi, dan menemukan keunikan yang ada dalam diri” Kata M Gufron dalam sambutannya.
Dan sambutan dari Ketua Yayasan Cendikia Mandiri Asmaul Husna didampingi oleh Kepala Sekolah PKBM Cendikia Mandiri Toyibah M.Pd.
“Kami bangga dan mengapresiasi setiap usaha yang telah kalian lakukan, Teruslah berkreasi dan jadilah insan cendikia yang mandiri dan inspiratif!” begitu semangat ibu ketua Yayasan mengapresiasi karya siswa.
Selanjutnya Testimoni dari Siswa yang diwakili oleh Tyas siswa kelas 10 dan juga alumni siswa yang sekarang menjadi relawan Cendikia Mandiri yaitu Zuni Khotimah.
Pada acara tersebut sekaligus juga diluncurkan buku kumpulan 30 Puisi karya Aris Setyanto, Siswa kelas 11. Karya puisi Aris Setyanto banyak dimuat dimedia cetak maupun media online, dalam kesempatan itu juga Puisi karya Aris Setyanto dibacakan oleh Penyair dan Budayawan Temanggung Bapak Roso Tri Sarkoro.
Selain peluncuran buku, juga peluncuran Tim Videografi Cemani TV. Cemani TV dikelola oleh relawan dan juga warga belajar yang minat dalam fotografer, videografi dan jurnalistik. Secara Simbolis Ketua Yayasan Asmaul Husna S.Pd mengenakan seragam dan Cocard kepada 2 perwakilan siswa. Cemani TV ini sebagai admin dari Youtube Chanel Cemani TV, Instagram @cendikiamandiri , Facebook pkbm.cendikiamandiri dan Official Website cendikiamandiri.com
Seremoni ditutup dan Apresiasi karya dibuka oleh Bapak M. Gufron dengan ditandai pemukulan kentongan dilanjutkan dengan Flashmob Warokan dipimpin oleh Adit siswa kelas 11, diikuti oleh tutor dan para tamu undangan yang hadir.
Sampailah pada puncak acara yaitu tamu undangan dipersilahkan untuk berkeliling menuju stand karya, dalam kesempatan itu siswa mempresentasikan karya-karya mereka. Ini adalah waktu di mana mereka dapat berbicara tentang proses kreatif mereka dan inspirasi di balik karya-karya tersebut. Sebagai apresiasi beberapa tamu undangan memuji hasil karya warga belajar, dan tidak lupa membeli beberapa karya mereka. Bahkan lukisan Bapak Moh. Asadi terjual 2,5 juta dibeli salah satu rekanan Cendikia Mandiri yaitu Bapak Erwin, Owner dari Haya Com.
Acara “Apresiasi Karya Siswa PKBM Cendikia Mandiri” adalah bukti nyata bahwa pendidikan di luar sekolah formal mampu meraih prestasi yang luar biasa. Dengan memberikan panggung bagi kreativitas siswa, acara ini tidak hanya menghargai upaya mereka, tetapi juga menginspirasi mereka untuk terus berkembang dan menggapai potensi penuh mereka. PKBM Cendikia Mandiri telah memberikan bukti bahwa pendidikan adalah hak dan kemampuan yang dapat mewujudkan perubahan positif dalam masyarakat.